-->

Info Populer 2022

Karangan Eksposisi Pengertian Dan Ciri Cirinya

Karangan Eksposisi Pengertian Dan Ciri Cirinya
Karangan Eksposisi Pengertian Dan Ciri Cirinya
Karangan Eksposisi Pengertian dan Ciri Cirinya - Kata ekposisi dipungut dari kata bahasa Inggris exposition bahu-membahu berasal dari kata bahasa latin yang berarti membuka atau memulai (Finoza, 2004:204). Menurut Widyamartaya (1992:9-10), ekposisi bertujuan memberikan gagasan yang berupa fakta atau hasil-hasil aliran dengan maksud untuk memmemberikantahu atau membuktikan sesuatu menyerupai masalah, mafaat, jenis, proses, rencana, atau langkah-langkah. Jadi, ekposisi ialah goresan pena yang bertujuan menjelaskan atau memmemberikankan isu perihal sesuatu. Menurut Semi (2003:35),


jikalau suatu goresan pena yang berupa ekposisi berkecenderungan untuk ludang kecepeh menekankan pembuktian dari suatu proses penalaran, mempengaruhi pembaca dengan data yang tidak ada yang kurang, berkeinginan mengubah pandangan pembaca semoga mendapatkan pendapat penulis, goresan pena ekposisi itu secara ludang kecepeh khusus disebut argumentasi. Bila goresan pena ekposisis berkecenderungan untuk menonjolkan perincian atau detail sehingga seperti tidak ada yang kurang bagaikan foto keadaan yang dijelaskan itu sehingga bisa menggugah perasaan pembaca sehingga pembaca bagaikan diajak menyaksikan sendiri tragedi itu, dan goresan pena itu ludang kecepeh banyak memakai susunan ruang, goresan pena ekposisi tersebut secara ludang kecepeh khusus dinamakan deskipsi. Dengan demikian, secara garis besar hanya ada dua jenis tulisan, yaitu narasi ada ekposisi, ekposisis sanggup pula membentuk diri menjadi argumentasi atau deskripsi.

Sehubungan dengan hal di atas, intinya ciri-ciri narasi sama dengan ciri-ciri yang dimiliki oleh deskripsi dan argumentasi. Adapun ciri-ciri karangan ekposisi menurut  Semi (2003:37), yaitu
  1. berupa goresan pena yang memmemberikankan pegertian dan pengetahuan
  2. mentpendapat pertanyaan perihal apa, mengapa, kapan, dan bagaimana;
  3. disampaikan dengan lugas dengan bahasa baku;
  4. menggunakan dengan nada netral, tidak memihak, dan memaksakan perilaku penulis terhadap pembaca;

Adapun ciri-ciri karangan ekposisi berdasarkan Keraf (1982:4-5), yaitu

(a). ekposisi hanya berusaha menjelaskan atau membuktikan suatu pokok persoalan, (b). keputusan suatu ekposisi diserahkan kepada pembaca, (c). gaya dongeng ekposisi ludang kecepeh cenderung memberikansi informatif, (d). fakta  yang digunakan dalam suatu ekposisi hanya sebagai alat kontrasasi, yaitu rumusan kaidah yang dibentuk itu ludang kecepeh konkret.

Bedasarkan ciri tersebut karangan ekposisi hanya berusaha memberikan sesuatu pemmemberikantahuan, pengetahuan tanpa mempegaruhi minat dan perilaku pembaca, Pembaca dimemberikan kesempatan untuk menerima, tetapkan atau menolak perihal sesuatu yang diuraikan penulis. Gaya penyampaiannya cenderung bersifat informatif, artinya penulis juga memmemberikankan klarifikasi untuk gagasan, sehingga pembaca sanggup mengetahui ludang kecepeh dalam perihal sesuatu yang dimaksudkan dari gagasan tersebut.

Pemmemberikanan isu klarifikasi melalui karangan ekposisi hanya bersifat menguraikan dan memmemberikan pengenalan lanjutan bagi pembaca dan bukan merupakan suatu pembuktian. Penggunaan bahasa dalam karangan ini tidak dipengaruhi oleh unsur subjektifitas dan sentimental. Penulis hanya menjelaskan apa adanya dan tidak membubui dengan kata-kata yang menarik minat dan emosi pembaca. Penggunaan kosakata cenderung berpengertian dan klarifikasi denotatif.
Karangan Eksposisi Pengertian dan Ciri Cirinya Karangan Eksposisi Pengertian dan Ciri Cirinya

Karangan ekposisi memberikansi uraian atau klarifikasi perihal suatu topik. Tujuan utama karangan ini ialah memmemberikan isu atau pengetahuan suplemen bagi pembaca. Untuk mencapai tujuan yang  diharapkan, teladan pengembangan karangan ekposisi biasanya dikembangkan dengan susunan logis dengan teladan pengembangan gagasan menyerupai definitif, klasifikasi, ilustrasi, perbandingan dan pertentangan, dan analisis fungsional (Semi, 2003:37). Karangan ini memberikansi citra mengenai suatu hal atau keadaan sehingga pembaca seperti melihat, mendengar, atau mencicipi hal tersebut.

Jenis karangan ekposisi sanggup berupa kisah perjalanan, pemaparan suatu tragedi atau kejadian, bentuk struktur dan kiprah organisasi atau laporan kegiatan. Untuk memperjelas uraian, karangan ini sanggup ditidak ada yang kurangi dengan grafik atau gambar.

DAFTAR PUSTAKA

Finoza, Lamuddin. 2004. Komposisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Insan Mulia.

Widyamartaya, A. 1992. Seni Menuangkan Gagasan. Cetakan Kedua. Yogyakarta: Karnisius.

Keraf, Gorys. 1987. Argumentasi dan Narasi. Jakarta: PT Gramedia. 

Semi, M. Atar. 2003. Menulis Efektif. Padang: Angkasa Raya.

Terimakasih sobat tiruana sudah membaca postingan Karangan Eksposisi Pengertian dan Ciri Cirinya
Advertisement

Iklan Sidebar